Di Celah Pengkhotbah



Bait-bait keinginan telah kuaduk bersama namamu
kupersiapkan naskah doa dari rumah
kuantar dengan sopan pada Tuhan yang sedang di rumah

Waktu selalu terbagi oleh kepentingan-kepentingan
untunglah sempat kucuri secuil
dari celah pengkhotbah yang sedang rehat

Lalu aku berpacu
antara waktu dan selesai kubacakan namamu
sesekali dengan was-was:
jikalau pengkotbah bangkit dan awas

Maaf jika
kau rasakan hal berbeda
mungkin saja doaku telah diterima

Dan tenanglah,
itu tak lebih hanyalah teks kebaikan
dengan banyak kutulis kata semoga di dalamnya

Juga tak perlu kau curiga
kupastikan, tiada setan yang masuk ke rumah Tuhan


2016

0 komentar:

Posting Komentar

My Instagram